Lebih Dari Separuh Tenaga Kerja Diserap oleh Sektor Pertanian

Hasil Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) bulan Agustus 2013 menunjukkan bahwa sektor pertanian masih merupakan tumpuan utama bagi penduduk Halmahera Tengah. Sektor tersebut menyerap sekitar 46,91 persen tenaga kerja Halmahera Tengah. Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) Halmahera Tengah pada tahun 2013 sebesar 59,17 persen, mengalami penurunan dibanding tahun sebelumnya.

 

Jika komposisinya diuraikan, tampak bahwa TPAK laki-laki (85,10 persen) jauh lebih besar dari perempuan (31,83 persen) oleh karena sebagian besar wanita kegiatan utamanya adalah mengurus rumah tangga. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT)—yang dihitung sebagai proporsi penganggur terhadap angkatan kerja—menunjukkan penurunan di tahun 2013. TPT Halteng 2013 sebesar 7,68 persen. Jika dilihat berdasarkan tingkat pendidikan, hampir 70 persen angkatan kerja merupakan mereka yang tingkat pendidikannya SMP ke bawah. Lebih jauh lagi, separuhnya berpendidikan SD ke bawah. Itulah sebabnya diperlukan upaya yang berkesinambungan guna mendongkrak pendidikan penduduk agar di masa yang akan datang dapat tersedia tenaga terdidik dalam jumlah yang cukup. Dengan kualifikasi pendidikan yang cukup, bukan saja diharapkan terjadi pergeseran ke sektor pekerjaan yang lebih menjanjikan, tetapi juga sector pertanian dapat mengalami peningkatan produktivitas.